DEATH STRANDING 2 - BUKAN SEKUEL BIASA
Hideo Kojima, pencipta game genre-bending Death Stranding, umumkan bahwa sekuel pertama game ini tidak akan serupa dengan sekuel game pada umumnya. Kojima menginginkan Death Stranding 2 untuk menjadi pengalaman yang juga unik bagi mereka yang tidak berkesempatan untuk memainkan Death Stranding (2019). "In order to appeal to people who didn't play the first one, I've made the game nostalgic, but also new." terang Kojima. Kojima juga mengatakan bahwa perkembangan teknologi yang menjadi pendukung pengembangan game telah berkembang secara pesat dalam tiga tahun terakhir, oleh karena itu sekuel dari game unik ini diharapkan bisa menciptakan pola permainan yang sebelumnya mustahil untuk diimplementasikan pada perangkat lama. Death Stranding 2 kini fokus dikembangkan untuk perangkat Playstation 5 terlebih dahulu.
Death Stranding 2 menayangkan cuplikannya pada The Game Award 2022 lalu. Pada cuplikan tersebut gaya kriptik Kojima masih melekat secara kuat, sehingga pegiat game dan fans dari Death Stranding masih kesulitan untuk menerka-nerka benang merah naratif yang akan dihadirkan pada Death Stranding 2. Namun demikian, dari cuplikan tersebut tampak beberapa aktor Hollywood yang hadir di judul awal akan memerankan tokoh in-game-nya kembali. Sebagai contoh, Norman Reedus dan Lea Seydoux turut kembali memerankan Sam di Death Stranding 2. Mengingat cara kerja Kojima dengan serial Metal Gear Solid atau P.T., meskipun banyak elemen yang tidak asing, tidak berarti publik dapat dengan mudah mengetahui bagaimana arah yang dituju oleh Kojima pada Death Stranding 2. Kesamaan-kesamaan seperti aktor atau style game yang ditunjukan pada cuplikan tersebut sangat mungkin hanya berupa 'red herring' yang mengacaukan ekspektasi penonton. Satu hal yang dapat dipastikan, Kojima merupakan tokoh visioner di industri game. Maka demikian Death Stranding 2 dapat dinantikan juga keutuhannya sebagai game yang memiliki kekuatan unik yang sama kuatnya dengan Death Stranding (2019).