SEJARAH BARU, TAZY JADI COACH PEREMPUAN PERTAMA DI AJANG MPL
Hari Kartini selalu menjadi pengingat akan pentingnya peran perempuan dalam membentuk masa depan bangsa, termasuk di bidang yang dulu jarang tersentuh perempuan. Semangat itu sampai di dunia esports yang terus berkembang. Sama halnya seperti Tasia “Tazy” Eda Lestari, yang menjadi coach perempuan pertama di ajang MPL Indonesia setelah 15 musim bergulir. Langkah ini menjadi sorotan, mengingat belum ada tim lain yang mengambil keputusan serupa di ajang besar MLBB ini.
“Bigetron Esports mengumumkan bergabungnya coach Tazy sebagai Assistant Coach pada jajaran Coaching Staff MPL ID S 15. Semoga perubahan ini dapat terus membawa Bigetron tampil lebih konsisten kedepannya,” tulisnya dalam unggahan akun Instagram @bigetronesports pada Kamis (17/4/2025).
Kehadiran Tazy sebagai staf pelatih Bigetron Esports adalah bentuk upaya mendongkrak performa tim yang belakangan ini tengah rapuh. Untuk menyegarkan strategi tim, manajemen pun mengambil langkah cermat dengan melakukan perubahan pada susunan roster.
Perubahan tersebut adalah adalah mereka mempromosikan roamer muda, Arifin “Finnn” Hikmatullah, yang menggantikan posisi Arya “Barbossa” Nazhari. Sebelumnya, Barbossa menjalankan peran ganda sebagai roamer sekaligus analis. Kemudian hadirnya Tazy sebagai staf pelatih untuk BTR.
Sebagai pelatih perempuan pertama dalam MPL ID maupun di Bigetron Esports, kehadiran Tazy tentu memunculkan beragam reaksi. Meski begitu, kiprahnya di dunia esports sudah tidak diragukan lagi. Sebelumnya, ia sukses membawa Bigetron ERA meraih berbagai gelar juara dan mengantar Bigetron BETA menjadi runner-up di MDL ID Season 10.
Tidak hanya itu, Tazy juga memiliki sederet prestasi membanggakan, seperti menjuarai AOV Princess Cup 2018, FSL Elite 2019, dan Indonesia Games Championship (IGC) 2020. Bahkan, dia berhasil membawa pulang medali emas saat menjadi pelatih tim MLBB Women di ajang SEA Games 2023.
Dapatkan info seputar game & esports di channel DensPlay!