5 Kuliner Indonesia Masuk Daftar Sup Terbaik di Dunia
Sebanyak lima kuliner dari Indonesia berhasil masuk ke dalam daftar 50 sup terbaik di dunia versi TasteAtlas. Kuliner ini bersanding bersama sup-sup populer dari negara lain seperti ramen dari Jepang, hot pot dari Taiwan dan tom yum dari Thailand. Hingga Sabtu, 10 Agustus 2024, sebanyak 22.645 pembaca telah memberikan penilaiannya. Berikut adalah lima kuliner Indonesia yang masuk dalam daftar 50 sup terbaik di dunia versi TasteAtlas.
1. Rawon
Rawon menempati posisi kedua dalam daftar 50 sup terbaik di dunia, dengan rating 4,7, di bawah bori-bori dari Inggris yang berada di urutan pertama. Rawon adalah hidangan khas Indonesia yang berasal dari Jawa Timur. Makanan berkuah ini terbuat dari daging sapi yang direbus perlahan dengan campuran rempah-rempah tradisional seperti daun jeruk, serai, jahe, dan cabai.
Taste Atlas juga menyoroti salah satu bahan penting dalam rawon, yaitu kluwek atau kacang hitam Indonesia. Bumbu khas Indonesia ini dikenal sangat beracun saat mentah sehingga harus melalui proses fermentasi yang panjang sebelum dikonsumsi. Setelah proses fermentasi, kluwek digiling bersama rempah-rempah lainnya, memberikan rasa asam dan gurih serta warna hitam pekat pada rawon. Hidangan ini diyakini berasal dari Kota Surabaya, Jawa Timur.
2. Soto Betawi
Soto Betawi menempati posisi ketiga dengan rating 4,7. Soto betawi dibuat dari potongan daging sapi dan jeroan yang direbus perlahan dalam kuah santan dibumbui dengan rempah-rempah seperti serai, kunyit, lengkuas, daun jeruk, dan ketumbar. Saat disajikan, hidangan ini biasanya dilengkapi dengan tomat, daun bawang, kecap manis, dan emping.
Nama Soto Betawi menunjukkan bahwa hidangan ini berasal dari Jakarta dan sangat populer di kalangan masyarakat Betawi. Biasanya, soto betawi bisa ditemukan di warung kaki lima, hingga restoran.
3. Gulai
Gulai berada di urutan ke-18 dengan rating 4,5. Gulai adalah sup kental yang mirip dengan kari dan semur, sehingga sering disebut sebagai kari Indonesia. Gulai dapat dibuat dengan berbagai bahan utama, seperti daging (bisa menggunakan daging sapi, ayam, dan kambing), jeroan, makanan laut, atau sayuran.
Bahan-bahan tersebut dimasak dalam santan dan campuran rempah-rempah hingga kuahnya menjadi kental. Gulai berasal dari Sumatera dan mungkin terpengaruh oleh kuliner India, namun kini dapat ditemukan di seluruh Indonesia.
Saksikan Secret Chef episode resep Gulai Ayam. Nonton Video on Demand (VOD) nya di sini.
4. Soto Lamongan
Soto Lamongan menempati posisi ke-42 dengan rating 4,4. Sesuai dengan namanya, soto tradisional ini berasal dari Lamongan. Soto lamongan dibuat dengan ayam yang dimasak perlahan dalam kaldu bersama pasta rempah yang terdiri dari serai, ketumbar, biji jintan, lengkuas, bawang putih, kunyit, dan jahe.
Ayamnya kemudian disuwir-suwir, dan soto ini biasanya disajikan dengan mie, kol, daun bawang, telur rebus, kerupuk udang, atau pelengkap lainnya. Soto lamongan sering dinikmati dengan saus sambal pedas dan nasi.
5. Empal Gentong
Empal gentong berada di urutan ke-46 dengan rating 4,4. Sup tradisional Indonesia ini berasal dari Cirebon dan dimasak dalam panci tanah liat. Biasanya, empal gentong dibuat dengan campuran daging sapi, bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, pala, santan, kecap manis, cengkeh, serai, dan daun jeruk purut.
Terdapat banyak variasi dalam bahan-bahan sup ini, dan bahan-bahannya bisa berbeda-beda. Sup ini dimasak perlahan dalam panci tanah liat hingga dagingnya empuk dan mulai hancur. Sebelum disajikan, empal gentong biasanya diberi taburan daun kucai yang menambahkan rasa bawang putih dan aroma segar.
Itulah tadi lima kuliner Indonesia yang masuk dalam daftar 50 sup terbaik di dunia versi TasteAtlas. Cari tahu informasi seputar makanan, kuliner, memasak dan resep lainnya di Dens Food Channel.
